List Arsip
HUBUNGAN GAYA HIDUP EATING OUT, AKTIVITAS SEDENTARY DAN KONSUMSI FAST FOOD TERHADAP STATUS GIZI (IMT/U) REMAJA DI SMK AMALIYAH
By meeisamarwah04@gmail.comABSTRAK Eating out merupakan makanan dan minuman yang disiapkan dan dijualdi restoran, café dan tempat makan lainnya. Remaja lebih senang mengkonsumsi fastfood dan aktivitas sedentary yang dapat memicu overweight dan obesitas. Penelitianini bertujuan untuk menganalisis hubungan gaya hidup eating out, aktivitas sedentarydan konsumsi fast food terhadap status gizi (IMT/U) remaja di SMK Amaliyah.Rancangan penelitian ini adalah observasional menggunakan cross sectional.Responden penelitian ini sebanyak 85 responden yang dipilih secara purposivesampling, yaitu responden yang pernah makan di luar rumah minimal 2-3x/mingguterakhir. Pengumpulan data menggunakan kuesioner eating out, FFQ (FoodFrequency Questionnaire) dan ASAQ (Adolescent Sedentary Activity Questionnaire).Analisis hubungan dilakukan uji korelasi Spearman Rank. Hasil uji korelasimenunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tempat eating out (p=0,009)terhadap status gizi (IMT/U). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antarafrekuensi konsumsi fast food (p=0,991) terhadap status gizi (IMT/U). Terdapathubungan yang signifikan antara aktivitas sedentary (p=0,034) terhadap status gizi(IMT/U). Kesimpulan penelitian ini adalah responden memiliki frekuensi eating out2-3x/minggu, tempat yang sering dilakukan untuk eating out bersama teman, yaituwarung makan. Responden jarang mengkonsumsi fast food dan durasi aktivitassedentary sedang dan tinggi. Kata Kunci: Aktivitas sedentary, Eating out, Fast food, Remaja, Status gizi (IMT/U) ABSTRACT Eating out is food and drinks prepared and sold in restaurants, cafesand other places to eat. Adolescents prefer eating out by consuming fast food andsedentary activities that can trigger overweight and obesity. This research aims toanalyze the relationship between lifestyle eating out, activity sedentary andconsumption fast food on nutritional status (BMI-for-age) of adolescents at SMKAmaliyah. The design of this study is observational using cross-sectional. Therespondents to this study were 85 respondents who were selected by purposivesampling, namely respondents who had eaten out of the house at least 2-3x/week. Datacollection used eating out questionnaire, FFQ (Food Frequency Questionnaire), andASAQ (Adolescents Sedentary Activity Questionnaire). Relationship analysis wascarried out by the Spearman Rank correlation test. The results of the correlation testshowed that there was a significant relationship between eating out places (p=0,009)and nutritional status (BMI-for-age). There was no significant relationship betweenthe frequency of fast food consumption (p=0,991) and nutritional status (BMI-for-age). There was a significant relationship between sedentary activities (p=0,010) andnutritional status (BMI-for-age). The conclusion of this study is that respondents havea frequency of eating out 2-3x/week, a place that is often done to eating out withfriends, namely food stalls. Respondents rarely consume fast food with a moderate andhigh duration of sedentary activities. Keyword: Adolescents, Eating out, Fast food, Nutritional Status (BMI-for-age), Sedentary activities
HUBUNGAN DUKUNGAN INSTRUMENTAL DAN DUKUNGAN EMOSIONAL AYAH ASI TERHADAP KEBERHASILAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
By carin.vivien@gmail.comABSTRAK Pemberian dukungan sebagai salah satu peran spesifik ayah ASI menjadifaktor penting yang berperan dalam menentukan keberhasilan pemberian ASIeksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara dukunganinstrumental dan dukungan emosional ayah ASI terhadap keberhasilan pemberian ASIeksklusif. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret-Juli 2024 dengan rancanganpenelitian adalah observasional menggunakan studi potong lintang (cross-sectionalstudy). Sebanyak 33 orang yang dipilih sebagai subjek secara purposive sampling,yaitu para ayah yang tergabung dalam komunitas “Ayah ASI” yang memiliki anakberusia 7-60 bulan dan telah mendapatkan inisiasi menyusui dini (IMD). Pengumpulandata dilakukan secara daring menggunakan kuesioner Partner Breastfeeding IntentionScale (PBIS). Hasil menunjukkan 90,9% anak berhasil ASI eksklusif, sedangkan 9,1%tidak berhasil. Sebanyak 93,8% ayah memberikan dukungan instrumental yang baik,92,3% cukup, dan 75,0% kurang dengan anaknya berhasil ASI eksklusif. Sebanyak100,0% ayah memberikan dukungan emosional baik, 87,5% cukup, dan 50,0% kurangdengan anaknya berhasil ASI eksklusif. Terdapat hubungan signifikan antaradukungan emosional dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif (p-0,043;r=0,354), sedangkan hubungan antara dukungan instrumental dengan keberhasilanASI eksklusif menunjukkan hasil yang tidak signifikan (p-0,416; r=0,146). Dukunganemosional lebih banyak dalam kategori baik dibandingkan dengan dukunganinstrumental dalam keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Walaupun suami hadirsecara tangible dengan memberikan dukungan instrumental tanpa kehadirannya secaraemosional kepada ibu menyusui, maka memengaruhi psikologis ibu dalammemutuskan keberlanjutan menyusui yang dipengaruhi oleh efikasi diri (self-efficacy)atau kepercayaan dalam diri ibu menyusui.Kata kunci: ASI eksklusif, Ayah ASI, Dukungan instrumental, Dukungan emosional ABSTRACT Providing support is one of the specific roles of breastfeeding fathers,and it is an important factor in determining the success of exclusive breastfeeding.This study aimed to analyze the relationship between instrumental and emotionalsupport of breastfeeding fathers on the success of exclusive breastfeeding. This studywas conducted from March to July 2024 with observational research design using across-sectional study. 33 people were selected as subjects by purposive sampling,namely fathers who are members of the “Ayah ASI” community and have childrenaged 7-60 months and have received early breastfeeding initiation (IMD). Data werecollected online using the Partner Breastfeeding Intention Scale (PBIS) questionnaire.Results showed that 90.9% of children were exclusively breastfed, while 9.1% wereunsuccessful. A total of 93.8% of fathers provided good instrumental support, 92.3%were sufficient, and 75.0% were deficient with their children being exclusivelybreastfed. A total of 100.0% of fathers provided good emotional support, 87.5% weresufficient, and 50.0% were lacking with their children succeeding in exclusivebreastfeeding. There was a significant relationship between emotional support andexclusive breastfeeding success (p-0.043; r=0.354), while the relationship betweeninstrumental support and exclusive breastfeeding success showed insignificant results(p-0.416; r=0.146). Emotional support was more in the good category compared toinstrumental support in the success of exclusive breastfeeding. Although the husbandis tangibly present by providing instrumental support without his emotional presenceto the breastfeeding mother, it affects the mother's psychological decision to continuebreastfeeding which is influenced by self-efficacy or confidence in the breastfeedingmother.Keywords: Breastfeeding father, Emotional support, Exclusive Breastfeeding, Instrumental Support
HUBUNGAN ASUPAN GULA DALAM MINUMAN KOPI, TEH DAN JUS READY TO DRINK (RTD) TERHADAP GIZI LEBIH PADA REMAJA DI SMKN 30 JAKARTA
By safirahnurlaily@gmail.comABSTRAK Seiring dengan perkembangan zaman, manusia cenderung menganutgaya hidup modern, salah satunya minuman ready to drink (RTD). Konsumsiminuman RTD secara berlebihan dapat mempengaruhi kejadian gizi lebih. Penelitianini bertujuan untuk untuk mengetahui hubungan asupan gula dalam minuman RTDterhadap gizi lebih pada remaja di SMKN 30 Jakarta. Penelitian merupakan penelitianobservasional analitik dengan desain cross sectional dan dianalisis menggunakan ujispearman yang dilakukan di SMKN 30 Jakarta dengan jumlah 86 remaja yang berusia16-18 tahun. Hasil analisis uji korelasi rank spearman menunjukkan asupan guladalam minuman kopi, teh dan jus RTD dengan gizi lebih IMT/U (p=0.430)menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan. Hasil analisis asupan gula dalamminuman kopi, teh dan jus RTD terhadap obesitas sentral dengan lingkar pinggang(p=0.551), dengan lingkar panggul (p=0.812) dan dengan rasio lingkar pinggangpanggul (RLPP) (p=0.313) menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan.Kesimpulan tidak terdapat hubungan asupan gula dalam minuman kopi, teh dan jusRTD dengan gizi lebih remaja dengan IMT/U, lingkar pinggang, lingkar panggul danrasio lingkar pinggang panggul. Hal ini disebabkan karena banyak faktor lain yangdapat mempengaruhi status gizi seseorang. Salah satu faktor lain yang dapatmempengaruhi status gizi adalah aktivitas fisikKata kunci: minuman ready to drink (RTD), asupan gula, remaja, gizi lebih, obesitassentral ABSTRACT Along with the times, people tend to embrace modern lifestyles, one ofwhich is ready to drink (RTD) drinks. Excessive consumption of RTD drinks can affectthe incidence of overnutrition. This study aims to determine the relationship of sugarintake in RTD drinks to overnutrition in adolescents at SMKN 30 Jakarta. The studywas an analytical observational study with a cross sectional design and analyzed usingthe spearman test conducted at SMKN 30 Jakarta with a total of 86 adolescents aged16-18 years. The results of the spearman rank correlation test analysis showed sugarintake in coffee drinks, tea and RTD juice with overweight IMT / U (p = 0.430) showedno significant relationship. The results of the analysis of sugar intake in coffee, teaand RTD juice drinks on central obesity with waist circumference (p=0.551), withpelvic circumference (p=0.812) and with waist hip circumference ratio (RLPP)(p=0.313) showed no significant relationship. Conclusion There is no association ofsugar intake in coffee, tea and RTD juice drinks with adolescent overnutrition byIMT/U, waist circumference, hip circumference and waist hip ratio. This is becausemany other factors can affect a person's nutritional status. One of the other factorsthat can affect nutritional status is physical activity.Keyword: ready-to-drink drinks (RTD), sugar intake, adolescents, overnutrition,central obesity
HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI KOPI DAN TINGKAT STRES TERHADAP STATUS GIZI PADA SISWA DI SMAN 50 JAKARTA
By auliaputriastuti818@gmail.comABSTRAK Kebiasaan meminum kopi dengan gula yang tinggi merupakankebiasaan yang banyak dimiliki oleh Siswa yang saling bersinambung dengan Tingkatstres karena beban tuntutan akademis yang tinggi yang dimiliki sehingga beresikomengalami permasalahan gizi yang berujung mempengaruhi status gizi yangdimilikinya. Namun beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa kebiasaan konsumsikopi pada remaja prevalensinya meningkat. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis hubungan Pola konsumsi kopi dan Tingkat stres terhadap status gizisiswa di SMAN 50 Jakarta. Studi ini menggunakan desain penelitian berupa cross-sectional dan teknik pengambilan sampel memakai sampling purposive. Data yangdiambil merupakan data primer berupa kuisioner terkait karakteristik responden, polakonsumsi kopi, tingkat stres, serta status gizi. Hubungan antara pola makan konsumsikopi dan Tingkat stress terhadap status gizi diuji menggunakan uji Spearman. Hasilpenelitian ini adalah mayoritas responden 55,68% sering mengonsumsi kopi, 80,41%responden mengonsumsi Gula berlebih yang berasal dari konsumsi kopi, dan 75,26 %Responden mengonsumsi kafein berlebih yang berasal dari kopi. 76,29 % respondenmengalami stres tingkat sedang. Status gizi tersebar paling banyak ke dalam kategorinormal (46,3%). Responden yang mengalami status gizi kurang sebesar 15,4%, Gizilebih sebesar 20,6% dan Obesitas sebesar 17,5%. Hasil uji hubungan menunjukkanbahwa terdapat hubungan yang signifikan antara Konsumsi kopi terhadap status gizipada remaja (p = 0,000) dan asupan Gula yang berasal dari kopi terhadap status gizipada remaja (p = 0,000). asupan kafein yang berasal dari kopi terhadap status gizi padaremaja (p = 0,000). Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres terhadapstatus gizi pada remaja (p = 0,004).Kata kunci: Pola konsumsi kopi, Tingkat Stres , Status gizi, Siswa ABSTRACT The habit of drinking coffee with high sugar is a habit that manystudents have which is linked to stress levels due to the high academic demands theyhave, so they are at risk of experiencing nutritional problems which end up affectingtheir nutritional status. However, the last few years have shown that the prevalence ofcoffee consumption among teenagers has increased. This study aims to analyze therelationship between coffee consumption patterns and stress levels on the nutritionalstatus of students at SMAN 50 Jakarta. This study uses a cross-sectional researchdesign and the sampling technique uses purposive sampling. The data taken is primarydata in the form of a questionnaire related to respondents' characteristics, coffeeconsumption patterns, stress levels and nutritional status. The relationship betweencoffee consumption and stress levels on nutritional status was tested using theSpearman test. The results of this research are that the majority of respondents,55.68%, often consume coffee, 80.41% of respondents consume excess sugar fromcoffee consumption, and 75.26% of respondents consume excess caffeine from coffee.76.29% of respondents experienced moderate levels of stress. Nutritional status wasmost widely distributed into the normal category (46.3%). Respondents whoexperienced undernutrition were 15.4%, overnutrition was 20.6% and obesity was17.5%. The results of the relationship test show that there is a significant relationshipbetween coffee consumption on nutritional status in adolescents (p = 0.000) and sugarintake from coffee on nutritional status in adolescents (p = 0.000). caffeine intake fromcoffee on nutritional status in adolescents (p = 0.000). There is a significantrelationship between stress levels and nutritional status in adolescents (p = 0.004).Keywords: Coffee Consumption Patterns, Stress Levels, Nutritional Status, student
EFEKTIVITAS PEMBERIAN EDUKASI MELALUI MEDIA “OBROLIN” (VIDEO ANIMASI PIJAT OKSITOSIN) TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN SIKAP AYAH ASI
By sofahmayasaroh@gmail.comABSTRAKPermasalahan pemberian ASI eksklusif masih belum mencapai targetsebesar 80%. Sedikitnya produksi ASI dipengaruhi oleh kurangnya kinerja hormonoksitosin akibat kurangnya hisapan bayi yang membuat ibu berhenti menyusui. Salahsatu cara meningkatkan produksi ASI adalah memperkenalkan pijat oksitosin karena,pengetahuan suami masih tergolong cukup. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis efektivitas pemberian edukasi melalui media “OBROLIN” (VideoAnimasi Pijat Oksitosin) terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap AyahASI.Desain penelitian ini menggunakan pre-experimental dengan rancangan one groupPre-Test and Post-Test design dengan subjek penelitian dipilih secara purposivesampling yaitu berjumlah 21 Ayah yang tergabung dalam komunitas AyahASI danwajib mengikuti proses edukasi selama 2 sesi pertemuan. Penelitian ini dilakukan padabulan April hingga Juni 2024. Pengambilan data dilakukan secara online melalui zoommeeting dengan menggunakan kuesioner pengetahuan dan sikap tentang pijat oksitosinserta pemutaran video animasi berdurasi 9 menit 44 detik dan pengulangan videodilakukan retensi antara jeda Pre-Test menuju Post-Test. Analisis data bivariatdilakukan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 33,3%berpengetahuan baik, 57,1% berpengetahuan cukup, 9,5% berpengetahuan kurang dan52,4% sikap baik, 47,6% sikap kurang pada hasil Pre-Test dan terdapat peningkatanpada hasil Post-Test sebesar 90,5% berpengetahuan baik, 9,5% berpengetahuan cukup,dan 100% sikap baik. Terdapat perbedaan antara Pre-Test dan Post-Test padapengetahuan dan sikap ayah dengan angka delta 21 menunjukkan hasil yang signifikan(p-value <0.001; p<0.05) sehingga dapat disimpulkan media video animasi efektifdalam meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang pijat oksitosin pada ayah ASI.Kata Kunci: AyahASI, Pengetahuan, Pijat Oksitosin, Sikap, Video AnimasiABSTRACT:The problem of exclusive breastfeeding has not yet reached the target of80%. The lack of breast milk production is influenced by the lack of performance ofthe oxytocin hormone due to the lack of infant suction, which makes mothers stopbreastfeeding. One way to increase breast milk production is to introduce oxytocinmassage because the husband's knowledge is still relatively sufficient. This study aimsto analyze the effectiveness of providing education through the media “OBROLIN”(Oxytocin Massage Animation Video) on improving the knowledge and attitudes ofbreastfeeding fathers. This research design uses pre-experimental with a one-groupPre-Test and Post-Test design with research subjects selected by purposive sampling,namely 21 fathers who are members of the “Ayah ASI” community and must take partin the educational process for 2 meeting sessions. This study was conducted from Aprilto June 2024. Data collection was carried out online through a Zoom meeting using aknowledge and attitude questionnaire about oxytocin massage and playing ananimated video with a duration of 9 minutes 44 seconds and video repetition wasretained between the Pre-Test and Post-Test pauses. Bivariate data analysis wasperformed using the Wilcoxon test. The results showed that there were 33.3% withgood knowledge, 57.1% with sufficient knowledge, 9.5% with poor knowledge, 52.4%with good attitude, 47.6% with poor attitude in the Pre-Test results and there was anincrease in the Post-Test results of 90.5% with good knowledge, 9.5% with sufficientknowledge, and 100% with good attitude. There is a difference between the Pre-Testand Post-Test on the knowledge and attitude of fathers with a delta number of 21showing significant results (p-value <0.001; p<0.05) so it can be concluded thatanimated video media is effective in increasing knowledge and attitudes about oxytocinmassage in breastfeeding fathers.Keywords: Breastfeeding Father, Knowledge, Oxytocin Massage, Attitude, AnimationVideo
PENGARUH WORD OF MOUTH DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN MEMILIH KAMPUS USAHID (Studi Kasus Pada Mahasiswa Angkatan 2023)
By axellaurensius19@gmail.comABSTRAKLAURENSIUS AXEL PRINASDIKA. NIM 2020110015. Pengaruh Word of Mouthdan Brand Image Terhadap Keputusan Memilih Kampus Usahid (Studi Kasus PadaMahasiswa Angkatan 2023) Dibawah bimbingan Ibu Euis Widiati, SE, MM.Proses pendidikan bisa berlangsung di sekolah maupun perguruan tinggi atauuniversitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari aspek word ofmouth dan brand image terhadap keputusan memilih kampus Usahid. Jenis penelitianyang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan analisisdeskriptif kuantitatif. Populasi dari penelitan ini berjumlah 390 orang dan sampeldalam penelitan ini menggunakan teknik non probability sampling yang dihitungdengan rumus slovin sehingga mendapatkan sampel 80 orang. Teknik pengumpulandata menggunakan kuesioner dengan skala likert yang masing-masing di uji coba telahmemenuhi validasi dan reliabilitas. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linearberganda dengan pengujian hipotesis yang digunakan yaitu uji f, uji t, dan uji koefisiendeterminasi dengan program SPSS 25. Hasil penelitian menggunakan uji fmenunjukkan word of mouth dan brand image secara bersama-sama atau simultanberpengaruh signifikan terhadap keputusan memilih kampus Usahid, yang dimananilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Sedangkan secara parsial word of mouthberpengaruh signifikan terhadap keputusan memilih kampus Usahid yang dimana nilaisignifikansi sebesar 0,017 < 0,05, brand image berpengaruh signifikan terhadapkeputusan memilih kampus Usahid yang dimana nilai signifikansi sebesar 0,000 <0,05. Uji koefisien determinasi sebesar 62,5%, yang dimana keputusan memilihkampus dapat dijelaskan oleh word of mouth dan brand image. Sedangkan sisanya37,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dapatdisimpulkan bahwa word of mouth dan brand image sangat penting dan mempengaruhidalam keputusan memilih kampus.Kata kunci: Brand Image, Keputusan Memilih, Responden, Usahid, Word of MouthABSTRACTLaurensius Axel Prinasdika. NIM 2020110015. The Influence of Word of Mouth andBrand Image on Choosing Usahid University (A Case Study on the 2023 Cohort) underthe guidance of Mrs. Euis Widiati, SE, MM.The process of education can occur in schools as well as higher education institutionsor universities. This research aims to determine the influence of word of mouth andbrand image on the decision to choose Usahid University. The research methodologyemployed is quantitative descriptive analysis. The population of this study amounts to390 individuals, with a sample size of 80 determined using non-probability samplingtechnique calculated with the Slovin formula. Data collection was conducted througha questionnaire using a Likert scale, each item of which was validated for reliability.This study employs multiple linear regression analysis with hypothesis testingincluding F-test, t-test, and determination coefficient test using SPSS 25 software. Theresults of the F-test indicate that both word of mouth and brand image collectively orsimultaneously have a significant influence on the decision to choose UsahidUniversity, with a significance value of 0.000 < 0.05. Furthermore, individually, wordof mouth significantly affects the decision to choose Usahid University, with asignificance value of 0.017 < 0.05, while brand image also significantly influences thedecision, with a significance value of 0.000 < 0.05. The determination coefficient testshows a value of 62.5%, indicating that the decision to choose the university can beexplained by word of mouth and brand image. The remaining 37.5% is influenced byother factors not examined in this research. It can be concluded that word of mouthand brand image are crucial and influential factors in the decision-making process ofchoosing a university.Keywords: Brand Image, Decision Making, Respondents, Usahid, Word of Mouth
PENGARUH VIDEO LIVE SHOPPING TERHADAP MINAT BELI SCARLETT PADA E-COMMERCE SHOPEE
By NOVIARITAKU@GMAIL.COMABSTRAKNOVIA RITA RAHMAWATY. NIM 2018116075. Pengaruh Video Live ShoppingTerhadap Minat Beli Scarlett Pada E-commerce Shopee. Dibawah bimbingan Bapak HMiswan, SE, Msi.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh video live shopping terhadapminat beli Scarlett pada e-commerce Shopee. Latar belakang penelitian didasari dariperkembangan teknologi yang merubah transaksi jual beli. Yang sebelumnya masihdilakukan secara konvensional, saat ini sudah dilakukan melalui e-commerce. Perubahan inimendorong para pelaku bisnis harus dapat terus berinovasi mengikuti perkembangan yangada. Video live shopping merupakan fitur yang saat ini menjadi tren untuk digunakan di e-commerce. Fitur tersebut sedikit banyak akan mempengaruhi minat beli. Tujuan utamapenelitian ini diantaranya ; 1.Untuk menganalisis penilaian konsumen tentang video liveshopping yang ada di E-commerce shopee; 2. Untuk menganalisis tentang minat belikonsumen pada produk Scarlett yang ada di E-commerce Shopee; 3. Untuk menganalisispengaruh video live shopping terhadap minat beli produk Scarlett di E-commerce Shopee.Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian, dilakukan dengan carapenyebaran kuesioner. Adapun teknik sampling yang digunakan adalah dengan metodePurposive sampling. Terdapat dua kriteria utama dari sample yaitu pengguna e-commerceshopee yang sudah pernah menonton video live shopping dan sudah berusia 17 tahun.Terdapat 107 responden yang masuk dalam kriteria tersebut. Hasil olah data dari kuesionertersebut akan dianalisis melalui analisis deskriptif kuantitatif serta analisis inferensial. Hasilanalisis diperoleh ; 1. Penilaian konsumen tentang video live shopping yang ada di e-commerce shopee masuk dalam kategori Sangat Baik ; 2. Minat beli terhadap produk Scarlettyang ada di E-commerce Shopee didominasi oleh Minat Transaksional ; 3. Terdapatpengaruh video live shopping terhadap minat beli produk scarlett yang ada di e-commerceshopee.Kata kunci : Minat beli, Scarlett, video live shoppingABSTRACTNOVIA RITA RAHMAWATY. NIM 2018116075. The Effect of Live Shopping Videos onScarlett's Purchase Interest in Shopee E-commerce. Under the guidance of Mr. H. Miswan,SE, M Si.This research aims to analyze the effect of live shopping videos on Scarlett's purchaseinterest in Shopee e-commerce. The background of the research is based on technologicaldevelopments that change purchase and selling transactions. Previously still doneconventionally, now it is done through e-commerce. This change encourages businesspeople to be able to continue to innovate following existing developments. Live shoppingvideo is a feature that is currently a trend to be used in e-commerce. This feature will moreor less affect purchase interest. The main objectives of this study include; 1. To analyzeconsumer assessments of Live Shopping videos in E-commerce shopee; 2. To analyzeconsumer purchase interest in Scarlett products in E-commerce Shopee; 3. To analyze theeffect of Live Shopping videos on purchase interest in Scarlett products in E-commerceShopee. To obtain the data needed in the study, a questionnaire was distributed. Thesampling technique used is the Purposive sampling method. There are two main criteria forthe sample, namely shopee e-commerce users who have watched live shopping videos andare 17 years old. There are 107 respondents who fall into these criteria. The results of dataprocessing from the questionnaire will be analyzed through quantitative descriptive analysisand inferential analysis. The results of the analysis obtained; 1. Consumer assessment of liveshopping videos in shopee e-commerce is in the Very Good category; 2. Purchase interestin Scarlett products in E-commerce Shopee is dominated by Transactional Interest; 3. Thereis an influence of live shopping videos on purchase interest in scarlett products in shopee e-commerce.Keyword : Purchase interest, Scarlett, live shopping videos
PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PT ASTRA OTOPARTS TBK PERIODE 2017-2022
By Mulyaniiinputri@gmail.comABSTRAKIIN PUTRI MULYANI. NPM 2020110007. Penelitian ini di lakukan dengan tujuanuntuk mengetahui pengaruh Struktur modal dan Likuiditas terhadap Nilaiperusahaan pada Pt astra otoparts bk periode 2017-2022. Di bawah bimbinganBapak Kasman, SE,MM.Nilai perusahaan yang tinggi diikuti dengan kemakmuran yang tinggi juga bagipemegang sahamnya. Hal ini tercermin dari tingginya return on equity bagipemegang saham . perusahaan yang dikelola dengan baik umumnya memiliki pricebook value (PBV) lebih besar dari satu, yang berarti perusahaan tersebutmempunyai prospek investasi masa depan yang baik. Dengan tujuan untukmengetahui Struktur modal dan Likuiditas Berpengaruh terhadap nilai perusahaan.Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian asosiatif dengan menggunakanpendekatan kuantitatif dan metode analisis yang di gunakan dalam penelitian iniadalah analisis regresi linear berganda. Penelitian di lakukan pada perusahaan PtAstra Otoparts Tbk. Metode pengambilan sampel yang di gunakan adalah samplingjenuh sebanyak sampel, dan sampel jenuh sebanyak sampel yang dipilihdimaksudkan untuk mengambil sampel seluruh populasi sehingga di dapat kansampel sebanyak 24 data triwulan dari laporan keuangan pt astra otoparts tbk dariperiode 2017-2022 .Hasil penelitian menunjukan bahwa struktur modal tidak berpengaruh signifikanterhadap nilai perusahaan sedangkan likuiditas berpengaruh signifikan terhadapnilai perusahaan. Lalu struktur modal dan likuiditas secara simultan berpengaruhsignifikan terhadap nilai perusahaan. Nilai koefisien determinasi sebesar 0.366.nilai ini menunjukan bahwa variabel independen yag terdiri dari Struktur modal danLikuidias sebesar 36,6% sedangkan 63,4% di jelaskan oleh variabel lain di luarmodel regresi penelitian.Kata kunci : Struktur Modal: Likuiditas: Nilai Perusahaan.ABSTRACTIIN PUTRI MULYANI. NPM 2020110007. This research was conducted with theaim of determining the influence of capital structure and liquidity on company valueat Pt astra otoparts bk for the 2017-2022 period. Under the guidance of Mr. Kasman,SE, MM.High company value is followed by high prosperity for its shareholders. This isreflected in the high return on equity for shareholders. Well-managed companiesgenerally have a price book value (PBV) greater than one, which means thecompany has good future investment prospects. Furthermore, a PBV value greaterthan one means that there are investors who are willing to buy the shares at a valuegreater than their book value. With the aim of finding out the influence of capitalstructure and liquidity on company value. This type of research is associativeresearch using a quantitative approach and the analytical method used in thisresearch is multiple linear regression analysis. Research was conducted at thecompany Pt Astra Otoparts Tbk. The sampling method used is saturated samplingas many as the sample, and as many saturated samples as the selected sample isintended to sample the entire population so that a sample of 24 quarterly data fromthe financial statements of PT Astra Otoparts Tbk for the 2017-2022 period isobtained. The research results show that capital structure has no significant effecton company value while liquidity has a significant effect on company value. Thencapital structure and liquidity simultaneously have a significant effect on companyvalue. The coefficient of determination value is 0.366. This value shows that theindependent variable consisting of capital structure and liquidity is 36.6%, while63.4% is explained by other variables outside the research regression model.
PENGARUH SARANA DAN PRASARANA TERHADAP KEPUASAN PENGUNJUNG DI PELABUHAN DERMAGA KALI ADEM MUARA ANGKE
By belamonikaaa15@gmail.comABSTRAKBELA MONIKA. NIM: 2020110042. Pengaruh Sarana dan Prasarana TerhadapKepuasan Pengunjung di Pelabuhan Dermaga Kali Adem Muara Angke. Di bawahbimbingan: Dewi Gita Kartika, S.Tr.Par., M.Par.Pelabuhan Dermaga Kali Adem Muara Angke merupakan salah satu aksesmenyeberang untuk menuju Kepulauan Seribu. Berdasarkan rating, PelabuhanDermaga Kali Adem Muara Angke menduduki rating terendah jika dibandingkandengan Pelabuhan Marina Ancol. Setelah mengalami revitalisasi pada tahun 2022,masih terdapat keluhan negatif oleh pengunjung terkait sarana dan prasarana. Tujuandari penelitian ini untuk mendeskripsikan pengaruh sarana dan prasarana terhadapkepuasan pengunjung. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptifkuantitatif. Adapun sampel penelitian ini sebanyak 100 responden dengan penyebarankuesioner melalui google form. Hasil penelitian menunjukkan nilai variabel sarana danprasarana sebesar 3,31 (kategori cukup baik) dengan nilai tertinggi terdapat padadimensi fasilitas pariwisata dengan indikator terdapat pos polisi untuk menjagakeamanan di area Pelabuhan Dermaga Kali Adem Muara Angke dengan nilai sebesar3,98 (kategori baik) dan nilai terendah terdapat pada dimensi fasilitas umum denganindikator kondisi jalan di sekitar Pelabuhan Dermaga Kali Adem Muara Angke lebardan tidak macet dengan nilai sebesar 3,18 (kategori cukup baik), sementara nilaivariabel kepuasan pengunjung sebesar 3,90 (kategori baik) dengan nilai tertinggiterdapat pada dimensi minat berkunjung kembali dengan indikator saya akan memilihPelabuhan Dermaga Kali Adem Muara Angke sebagai pilihan utama ketika sayakembali menuju Pulau Seribu dengan nilai sebesar 4,11 (kategori baik) dan nilaiterendah terdapat pada dimensi minat berkunjung kembali dengan indikator sayamempertimbangkan kualitas sarana dan prasarana yang ada di Pelabuhan DermagaKali Adem Muara Angke pada saat saya menuju Pulau Seribu Kembali dengan nilaisebesar 3,72 (kategori baik). Adapun pengaruh sarana dan prasarana terhadapkepuasan pengunjung menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan hasil1,178 yang berarti berpengaruh positif. Uji t mendapatkan nilai signifikansi 0,001 <0,05 sehingga Ha diterima, yang artinya sarana dan prasarana berpengaruh terhadapkepuasan pengunjung. Diharapkan pihak pengelola Pelabuhan Muara Angke menjagadan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana yang ada di Pelabuhan Muara Angke.Kata kunci: Sarana dan Prasarana, Kepuasan Pengunjung, Pelabuhan Muara AngkeABSTRACTBELA MONIKA. NIM: 2020110042. The Influence of Facilities and Infrastructureon Visitor Satisfaction at Kali Adem Muara Angke Pier Port. Under the guidance of:Dewi Gita Kartika, S.Tr.Par., M.Par.Kali Adem Muara Angke Port is one of the access points for crossing to the ThousandIslands. Based on ratings, Kali Adem Muara Angke Port ranks the lowest comparedto Marina Ancol Port. After undergoing revitalization in 2022, there are still negativecomplaints from visitors regarding facilities and infrastructure. The aim of this studyis to describe the influence of facilities and infrastructure on visitor satisfaction. Theresearch method used is quantitative descriptive analysis. The sample of this studyconsists of 100 respondents with questionnaires distributed through Google Forms.The research results show that the value of the facilities and infrastructure variablesis 3.31 (fairly good category), with the highest value found in the tourism facilitiesdimension with the indicator of having a police post to maintain security in the areaof Kali Adem Muara Angke Port with a value of 3.98 (good category), and the lowestvalue found in the public facilities dimension with the indicator of road conditionsaround Kali Adem Muara Angke Port being wide and not congested with a value of3.18 (fairly good category). Meanwhile, the value of visitor satisfaction variables is3.90 (good category), with the highest value found in the dimension of intention torevisit with the indicator "I will choose Kali Adem Muara Angke Port as the mainchoice when I return to the Thousand Islands" with a value of 4.11 (good category),and the lowest value found in the dimension of intention to revisit with the indicator "Iconsider the quality of facilities and infrastructure at Kali Adem Muara Angke Portwhen I return to the Thousand Islands" with a value of 3.72 (good category). Theinfluence of facilities and infrastructure on visitor satisfaction uses simple linearregression analysis with a result of 1.178, which means it has a positive effect. The t-test obtained a significance value of 0.001 < 0.05, so Ha is accepted, which meansfacilities and infrastructure affect visitor satisfaction. It is hoped that the managementof Muara Angke Port will maintain and improve the quality of facilities andinfrastructure at Muara Angke Port.Keywords: Facilities and Infrastructure, Visitor Satisfaction, Muara Angke Port
PENGARUH RETURN ON EQUITY DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP RETURN SAHAM DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL KONTROL PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2020 – 2022
By aulia.afifah42@gmail.comABSTRAKAulia Afifah Prides. NIM 2020150018. Pengaruh Return On Equity dan Debt to EquityRatio Terhadap Return Saham Dengan Firm Size Sebagai Variabel Kontrol PadaPerusahaan Sub Sektor Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun2020 – 2022. Dibawah bimbingan : Dr. Ani Siska MY,.SH,MM,MSM.Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh return on equity dan debtto equity ratio terhadap return saham dengan firm size sebagai variabel kontrol .Variabel bebas terdiri dari profitabilitas keuangan yang dihitung dengan laba setelahpajak dibagi modal perusahaan, dan leverage keuangan yang dihitung dengan jumlahhutang dibagi modal perusahaan. Sedangkan variabel kontrolnya adalah ukuranperusahaan yang diukur dengan logaritma natural dari total aset. Populasi padapenelitian ini yaitu perusahaan subsektor pertambangan yang terdaftar di Bursa EfekIndonesia Tahun 2020 – 2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaituanalisis regresi data panel dengan pengolahan data menggunakan Eviews 12 danpengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Hasil uji tmenunjukkan bahwa secara parsial Return On Equity berpengaruh tidak signifikanterhadap Return Saham dan Debt to Equity Ratio secara parsial berpengaruh secarasignifikan terhadap Return Saham. Sedangkan Firm Size sebagai variabel kontrolsecara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Return Saham. Dari hasil uji Fdiketahui secara simultan bahwa Return On Equity, Debt to Equity Ratio dan Firm Sizeberpengaruh secara signifikan terhadap Return Saham.Kata Kunci : Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Firm Size, Return SahamABSTRACKAulia Afifah Prides. NIM 2020150018. The Effect of Return on Equity and Debt toEquity Ratio on Stock Returns with Company Size as a Control Variable in MiningSub-Sector Companies Listed on the Indonesian Stock Exchange in 2020 - 2022.Under the guidance of: Dr. Ani Siska ME,.SH,MM,MSM.The aim of this research is to determine the effect of return on equity and debt to equityratio on stock returns with firm size as a control variable. The independent variableconsists of financial profitability which is calculated by profit after tax divided by thecompany's capital, and financial leverage which is calculated by the amount of debtdivided by the company's capital. Meanwhile, the control variable is company sizewhich is measured by the natural logarithm of total assets. The population in thisresearch is mining subsector companies listed on the Indonesia Stock Exchange 2020- 2022. The method used in this research is panel data regression analysis with dataprocessing using Eviews 12 and sampling using the purposive sampling method. Theresults of the t test show that partially Return On Equity has no significant effect onStock Returns and Debt to Equity Ratio partially has a significant effect on StockReturns. Meanwhile, Firm Size as a partial control variable has no significant effecton Stock Returns. From the results of the F test, it is known simultaneously that ReturnOn Equity, Debt to Equity Ratio and Firm Size have a significant effect on StockReturns.Keywords: Return on Equity, Debt to Equity Ratio, Company Size, Stock Return